.::Selamat Datang Di web blog Suporter Persip Pekalongan::.

.::Selamat Datang Di Weblog Suporter Persip Pekalongan ::.

Sabtu, 03 Maret 2012

PSIM Kalahkan PERSIP



Pekalongan (ANTARA News)  - Tim kesebelasan tamu, PSIM Yogyakarta mampu memenuhi ambisinya menundukan Persip Kota Pekalongan, Jawa Tengah, pada laga lanjutan kompetisi Divisi Utama yang digelar
di Stadion Kraton Pekalongan, Kamis petang.

Tim kesebelasan Persip yang sejak awal pertandingan mengandalkan serangan sayap terus menggempur pertahanan lini belakang PSIM Yogyakarta tetapi selalu gagal.

Akibat terlalu banyak menyerang, para pemain Persip terlena menjaga pertahanannya sehingga melalui serangan balik, pemain PSIM Yogyakarta, Cristian pada menit ke-12 lolos dari pengawalan dan mampu menceploskan bola ke gawang Persip yang dijaga Nurul Subkhi.

Tertinggal 1-0, Persip Pekalongan terus mencoba melakukan serangan melalui sektor sayap kiri dan kanan untuk menyamakan kedudukannya tetapi hingga peluit panjang babak pertama, skor tetap tidak berubah.

Memasuki babak kedua, Persip yang menargetkan mampu meraih poin di kandang sendiri terus berusaha menyamakan kedudukan dengan melakukan serangan ke lini pertahanan PSIM Yogyakarta.

Namun, upaya pemain Persip hanya sia-sia karena para pemain PSIM solid dan disiplin dalam menjaga lini pertahanannya.

Meski terus gagal menciptakan gol, para pemain anak asuh Nasal Mustofa itu pantang menyerah dan terus melakukan serangan ke lini pertahanan PSIM Yogyakarta.

PSIM Yogyakarta kembali menambah skor 2-0 pada menit ke-67 dari hasil sontekan Reinard setelah berhasil memanfaatkan kelengahan pemain belakang Persip.

Persip Pekalongan berhasil memperkecil kekakahannya, setelah Dede Tamboura pada menit ke-75 mampu memanfaatkan umpan silang dan menceploskan bola ke gawang PSIM yang dijaga Agung Prasetyo.

Memasuki akhir pertandingan, dua tim kesebelasan terlihat menerapkan permainan kasar sehingga wasit Darul Ulum asal Surabaya banyak memberikan peringatan dan kartu kuning terhadap para pemain.

Wasit Darul Ulum terpaksa menghentikan pertandingan itu, sekitar beberapa menit dari waktu normal dengan kedudukan tetap 2-1 untuk PSIM Yogyakarta karena para suporter dari dua kesebelasan saling bentrok.

Pelatih PSIM Yogyakarta, Hanafing mengatakan, kemenangan atas Persip Pekalongan ini karena anak asuhnya bermain disiplin dan menjalankan instruksinya.

"Kemenangan atas Persip Pekalongan ini memang kerja keras anak asuhnya untuk meraih poin di kandang lawan. Kami cukup bangga dengan permaianan anak asuhnya yang bermain solid dan disiplin," katanya.

Pelatih Persip Nasal Mustofa mengatakan, sebenarnya anak asuhnya banyak mendapatkan peluang menciptakan gol ke gawang PSIM Yogyakarta.

"Kami akan mengevaluasi dari kekalahan ini dan menjadikan pembelajaran agar anak asuhnya lebih displin dalam bertanding," katanya.(ANT)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar